Martial Peak Chapter 186

Puncak Bela Diri - Bab 186, Ketidakberdayaan Miao Lin

Penerjemah: Silavin&PewPewLaserGun

Editor: Rosyprimrose

Proofreader: Skoll

Di kegelapan gua, Yang Kai dan murid-murid Red Cloud Sect berada di sisi yang berlawanan, semua dengan tenang memulihkan diri. Dari waktu ke waktu, suara serangga yang berlarian maju mundur bisa didengar.

Empat siswa Red Cloud Sect jelas enggan untuk duduk diam, ingin berjuang keluar saat mereka benar-benar dipulihkan. Ada diskusi konstan saat mereka sedang menyembuhkan, selalu berbisik, waspada terhadap Yang Kai menguping.

Setelah hampir sepanjang hari dan malam, mereka akhirnya memutuskan untuk bertindak. Diam-diam bangun, dan kemudian perlahan mendekati Yang Kai, wajah cantik Yu Ao Qing yang penuh dengan niat membunuh, juga Miao Lin, diikuti oleh Zhang Yu dan Luo Qian Qian.

Begitu mereka mendekat, Yang Kai tiba-tiba membuka matanya dan menatap mereka dengan senyuman samar.

Empat murid Red Cloud Sectect berhenti.

"Coba tebak." Yang Kai dengan santai berbicara, dengan sengaja menurunkan volume suaranya agar tidak mengganggu serangga itu, "Anda telah memutuskan untuk tidak membunuh saya sekarang?"

Yu Ao Qing sedingin es, "Anda tahu?"

"Bagaimana saya tidak tahu, ini adalah bagaimana Anda telah bertindak sepanjang waktu benar? Biarkan orang lain berjalan di depan Anda, sehingga Anda bisa mengurangi risiko Anda sendiri. Saya telah melihat Anda melakukan ini berkali-kali sekarang. Anda sekarang ingin memaksa saya untuk memimpin, kan? "

Yu Ao Qing sedikit mengangguk dan dengan suara dingin, ivy, dia menjawab. "Karena Anda tahu, sebaiknya Anda tidak melawan, jika tidak, Anda akan memiliki tampilan baru yang bagus."

Yang Kai mengejeknya menjawab. "Saya mungkin bukan lawan Anda, tapi jika Anda ingin membunuh saya, saya tidak akan menyerah tanpa perlawanan, jika Anda tidak takut mengganggu serangga tersebut, coba saja."

Wajah Yu Ao Qing menjadi kaku, alasan dia berbicara ringan, adalah untuk menghindari menarik perhatian serangga yang dijaga di luar. Yang Kai jelas juga mengerti apa yang dia rencanakan, jadi suaranya juga cukup sepi.

"Saya memperingatkan Anda, jangan mengerti, jika Anda ingin melarikan diri, gunakan kekuatan Anda sendiri!" Yang Kai mendengus, "Saya tidak akan menjadi gadai pengorbanan Anda!"

"Tidakkah kamu ingin melarikan diri?" Yu Ao Qing melihat bahwa/itu pemaksaan itu tidak ada gunanya, sedikit mereda nadanya. "Serangga ini membawa kita ke sini, jelas bukan hal yang baik. Jika kita tinggal di sini satu-satunya akhir kita adalah kematian. Jika Anda pergi bersama kami, mungkin kita akan jalan keluar! "

Yang Kai dengan tegas menggelengkan kepalanya, "Saya ingin melarikan diri, tapi saya tidak akan digunakan," katanya, "bahkan jika saya membuka jalan untuk Anda, dan semua orang melarikan diri dari sini, saya tidak menjamin Anda menang Hanya menyerangku begitu kita selamat. "

"Saya bisa memberimu kata-kata saya!" Yu Ao Qing melihat bahwa/itu sikap Yang Kai telah melunak, dan bergegas menyerang sementara setrikanya panas, "Selama Anda bisa memimpin, jika kita bisa melarikan diri, si Merah Cloud Sect tidak akan menemukan masalah dengan Anda. "

"Jangan repot-repot;Aku tidak akan pernah percaya seekor ular ganas sepertimu. "Yang Kai menyeringai dan memejamkan matanya.

Yu Ao Qing dan yang lainnya tidak tahu bahwa/itu bagian luarnya dikelilingi oleh kabut racun serangga ini, namun Yang Kai jelas. Bahkan jika mereka cukup beruntung untuk melarikan diri dari sini, mereka tetap tidak punya tempat untuk berlari.

Itu yang terjadi. Mengapa menyia-nyiakan usaha.

"Kakak Qing, bunuh saja dia! Jika dia tidak mau bekerja sama, maka dia tidak berharga bagi kami! "Miao Lin telah lama berniat membunuh Yang Kai, dan sekarang mereka tidak dapat menggunakannya, tentu dia ingin membunuhnya.

Yu Ao Qing menarik napas dalam-dalam. Pelan-pelan menggelengkan kepalanya.

Saat ini, melarikan diri adalah perhatian mereka yang paling penting, meskipun anak nakal ini sangat membenci, bahkan jika mereka bisa membunuhnya, mereka pasti akan mengganggu serangga tersebut, hal itu tidak layak dilakukan.

"Jika Anda berencana untuk melarikan diri, saya tidak akan menghalangi Anda. Hah, aku juga ingin melihat apakah kau benar-benar bisa pergi dari sini! "Yang Kai menyeringai pada Yu Ao Qing, tertawa terbahak-bahak.

"Saya harap serangga-serangga itu menggerogoti Anda menjadi satu juta keping, jadi Anda mati tanpa seluruh mayat!" Yu Ao Qing mengutuk Yang Kai, berpaling ke tiga lainnya dan berkata, "Ayo pergi!"

Keempat murid Awan Merah diam-diam meninggalkan gua. Mungkin karena saat itu malam hari, beberapa serangga raksasa di luar sebenarnya tidak terganggu oleh tindakan mereka, yang masih bodoh berdiri di sekitar.

Segera, keempat figur tersebut telah menghilang ke koridor.

Tapi tidak setengah cangkir teh waktu kemudian, suara pertempuran sengit tiba-tiba meledak, kecupanTeriakan empat murid Awan Merah itu Jelas bahwa/itu pelarian mereka telah ditemukan, dan mereka diserang oleh serangga.

Suara pertempuran berangsur-angsur memudar, sampai akhirnya hilang.

Yang Kai mencibir sedikit, sama sekali tidak tergerak, masih diam-diam bermeditasi.

Sebenarnya, tidak sulit untuk lolos dari gua serangga ini, karena serangga ini tidak terlalu sulit untuk dihadapi, jika keempat siswa Red Cloud Sects dapat menemukan jalan keluar, Yang Kai juga bisa juga, Satu-satunya hal yang menjebaknya di sini adalah kabut racun aneh itu. Dia tidak tahu bagaimana serangga-serangga ini menghasilkan penghalang mematikan ini, yang merupakan ketakutan akan pelarian yang mungkin dia rencanakan.

Setelah sekitar dua jam, Yang Kai mendengar suara langkah kaki yang berat di luar.

Membuka matanya, dia melihat Yu Ao Qing, rambutnya berantakan, jelas kelelahan masuk, diikuti oleh Luo Qian Qian, lalu oleh Miao Lin.

Zhang Yu tidak bersama mereka, dia kemungkinan dipecat secara terpisah.

Serangga itu sekali lagi membawa mereka ke sini, dan juga membawa penjaga yang jauh lebih ketat.

Saat ini, tiga murid Red Cloud Sect, yang baru saja begitu berkuasa, sekarang lamban dan depresi, tubuh mereka dipenuhi luka besar dan kecil, terlihat sangat menyedihkan.

Mereka benar-benar telah lolos dari gua serangga, tapi mereka dikejar oleh banyaknya serangga di atas tanah yang tidak bisa mereka jalani. Akhirnya mereka dipaksa bertempur tapi seperti sebelumnya mereka tidak bisa membunuh mereka semua, dikelilingi, dan kemudian dipaksa kembali ke sini.

Yu Ao Qing dan Luo Qian Qian keduanya duduk di tanah, tubuh mereka yang halus gemetar, Miao Lin tidak jauh lebih baik.

Dengan tenang melihat ke arah Yang Kai, Yu Ao Qing takut bahwa/itu dia akan mengambil kesempatan untuk menambahkan penghinaan untuk mencemari, mengejek mereka, tapi Yang Kai sama sekali tidak peduli sama sekali, tetap memelototi matanya, diam-diam. Bermeditasi.

"Kakak Qing ... Kakak Zhang Yu diseret oleh serangga-serangga itu, menurut Anda mana dia diambil?" Luo Qian Qian berbisik, gemetar.

"Bagaimana saya bisa tahu?" Yu Ao Qing membalas dengan tidak sabar.

"Apa kita akan meninggalkannya?"

"apa yang kamu inginkan? Kita tidak bisa menjamin nyawa kita sendiri, bagaimana kita bisa menjaganya? "Yu Ao Qing mengepalkan tinjunya, Zhang Yu tidak meninggal saat mereka berpisah, namun terluka parah dan kemudian diseret oleh serangga ke serangga lain. koridor. Nasib apa yang menunggunya?

Yu Ao Qing tidak tahu.

Sementara keduanya sedang berbicara, seruan nyaring tiba-tiba datang dari koridor. Jeritan orang itu sangat tragis, seperti saat mereka mengalami penyiksaan yang menyiksa surga.

Itu adalah suara Zhang Yu!

Wajah Yu Ao Qing dan Luo Qian Qian menjadi putih;Tubuh mereka bergetar lebih keras, Miao Lin terjatuh ke tanah, "Apa yang terjadi dengan Sister Zhang Yu? Siapa yang menyiksanya? "

Jeritan tidak pernah berhenti, jelas dia menanggung rasa sakit yang tak terbayangkan.

Kedua wanita yang ditinggalkan di gua dengan cepat menutupi telinga mereka, tidak lagi berani untuk mendengarkan.

Yang Kai tetap acuh tak acuh. Murid Awan Merah ini bukan orang baik. Sepanjang perjalanan, Yu Ao Qing memaksa orang-orang biasa untuk melayani sebagai pengorbanan. Situasi saat ini adalah karma, perbuatan membunuh mereka hanya dilunasi, dan sebelum meninggal, mereka juga akan mengalami penyiksaan yang kejam.

Penyiksaan ini pasti sangat brutal, karena tidak disampaikan oleh sesama manusia dengan empati.

Suara Zhang Yu perlahan melemah dan segera hilang.

"Heh, kita sudah mati, tidak ada jalan keluarnya." Miao Lin ketakutan bodoh;Dia adalah yang terlemah di sini, hanya di Tahap Transformasi Qi. Jika bukan karena Red Cloud Sect yang membutuhkannya sebagai panduan ke pulau ini, bagaimana mungkin mereka bersedia membawanya?

Berpikir bahwa/itu ini adalah kesempatan besar untuk mendapatkan wajah di Sect, bagaimana dia bisa tahu bahwa/itu ini akan menjadi bencana besar, yang akhirnya mengarah pada jalan buntu. Bagaimana mungkin Miao Lin, kesenangan ini mencari guru muda yang pintar, mungkin tahan terhadap hal ini?

"Jangan bilang begitu, kita masih bisa kabur, Suster Qing pasti akan membawa kita keluar dari sini, kan?" Luo Qian Qian dengan keras menggelengkan kepalanya, dengan naif berpegang pada harapan.

"Tidak ada harapan, tidak ada yang bisa meninggalkan tempat ini hidup-hidup." Miao Lin berkata dengan sedih.

"Semua orang diam!" Yu Ao Qing dengan dingin dimarahi.

Dia berpaling untuk melihat Kai Yang yang selalu tenang, membandingkannya dengan Kakak dan Suster Junior-nya, dan kemudian membandingkannya dengan dia, tiba-tiba menemukan bahwa/itu ketabahan mental Anda ini.Ng manusia pasti lebih kuat dari orang lain yang hadir.

Dari awal sampai akhir, dia tidak menunjukkan sedikit pun kebingungan, atau sedikit pun tidak enak, bukan hanya diam-diam duduk di sana. Temperamennya layak dikagumi orang.

Tapi Yu Ao Qing tidak percaya bahwa/itu dia bersedia mati!

Dengan berlalunya waktu, kepanikan Miao Lin dan Luo Qian Qian meningkat. Takut mengambil alih, keduanya tidak bisa mengendalikan saraf mereka.

Meskipun kekuatan mental Yu Ao Qing agak kuat, dia masih terjebak di sini, duduk di sudut, kedua tangannya melilit lututnya, terus menggigil, saat ini, dia dipenuhi dengan penyesalan. Dia menyesal mengikuti ekspedisi ini untuk menemukan Pulau Tersembunyi, dan menyesalkan bahwa/itu ketika kapal tenggelam, dia tidak menemukan ayahnya terlebih dahulu, atau bagaimana dia bisa dikurangi ke keadaan ini? Jika Yu Xiu Ping ada di sini, bagaimana situasi ini seperti sekarang?

Namun dalam situasi kacau itu, Yu Ao Qing tidak tahu apakah ayahnya bahkan selamat, setelah semua, ketika tentakel raksasa itu menyerang, bahkan orang-orang seperti Grand Elder Ding Jia Zu telah meninggal. Yu Xiu Ping adalah Batasan Elemen Benar Kesembilan Panggung, bahkan jika dia telah meninggal, itu tidak akan terduga.

[Ayah, jika Anda masih hidup, di mana Anda? Anak perempuan Anda berada di ambang kematian ...]

Berdoa ke langit dan berdoa kepada orang mati tidak ada gunanya! Yu Ao Qing yang selalu sombong tanpa sengaja meneteskan air mata.

Tidak tahu berapa lama telah berlalu, setelah Yu Ao Qing entah bagaimana telah tertidur, tiba-tiba dia terbangun karena suara napas berat datang dari depannya.

Yu Ao Qing kaget, membuka matanya, dia melihat Miao Lin mencondongkan tubuh ke arahnya dari dekat, matanya terbelalak, matanya menatapnya dengan tak henti-hentinya yang tak disentuh.

"Miao Lin, apa yang kamu lakukan?" Yu Ao Qing berkata dingin, tidak mampu menahan diri untuk tidak menyusut kembali.

"Sister Qing," Miao Lin menjilat bibirnya yang kering, tertawa terbahak-bahak, "Kakak memiliki cinta yang sangat dalam untuk Anda, Kakak tahu benar?"

(Silavin: o.0 Menarik ...)

Yu Ao Qing mengerutkan kening;Dia melihat bahwa/itu keadaan Miao Lin saat ini agak salah seolah-olah berada di bawah tekanan besar ini, semua hambatan dan keberatannya telah hancur.

"Suster senior adalah peri surgawi murni, Brother Junior menemukan Anda begitu cantik sampai-sampai saya menghabiskan setiap malam untuk memimpikan Anda." Miao Lin terus mendekati Yu Ao Qing, mulutnya menumpahkan pengakuan manis, saat subjek tiba-tiba Bergeser, isinya segera berubah drastis, "Dalam mimpiku, kita berbicara secara terbuka, bercinta berulang-ulang, mengalami kebahagiaan seperti itu!"

Kata-kata ini membuat Yu Ao Qing marah, tanpa ampun memukul bahu Miao Lin.

Bagaimana mungkin Miao Lin menolak? Dia tiba-tiba terbang keluar, tapi Yu Ao Qing sudah kelelahan, telapak tangannya tidak memiliki kekuatan nyata, tentu saja dia tidak menyakiti Miao Lin.

Ketika dia berdiri, Miao Lin masih tertawa, melangkah ke arah Yu Ao Qing lagi, tanpa malu-malu berkata, "Saudara Muda tahu, Suster senior adalah seorang yang terhormat dan mulia, selalu memiliki mata yang lebih tinggi dari kepalanya. Tapi karena ini, saya takut Suster senior tidak pernah merasakan cinta antara pria dan wanita kan? "

---

Bantu Bagikan Novel Martial Peak Chapter 186

Share lewat: Twitter Facebook Google +