Shura's Wrath - Chapter 446 – Rich!

Kaya

Penerjemah: Mr Voltaire

Editor: Chlocolatte

Br>

"Yang lebih parah lagi, ketiganya masih mencoba membuat alasan! Sebagai pemimpin guild terbesar, apakah Anda mencoba membuang sisa martabat Anda ?! "Menjelang akhir kalimatnya, Kato Masa hampir menderu. Terbukti, dia benar-benar marah. Ling Chen berdiri di sisi menikmati pemandangan ini.

Saat ini, Yamamoto Michio dan yang lainnya merasa lebih terhina dan ngeri daripada harus makan 10 tumpukan. Dari kotoran. Mereka masih berusaha menjelaskan diri mereka sendiri, namun merasa sangat tidak berdaya.

"Menurut kesepakatan, kalian bertiga, berlutut dan meminta maaf pada Ling Tian ... sekarang juga!" Kato Masa yang marah menunjuk Di Yamamoto Michio, Shoi Fuku dan Saji masao saat dia berteriak. Tiga wajah pemimpin guild jatuh. Yamamoto Michio adalah pemimpin guild terbesar di Jepang, the Unsetting Sun;Shoi Fuku adalah Presiden Guild Guild Guild kedua terbesar, dan Saji Masao adalah Master Aliansi dari Grand Alliance terbesar ketiga, dan juga putra orang terkaya di Jepang. Tidak masalah apakah itu di dunia nyata atau dunia maya, mereka memiliki status yang luar biasa dan merupakan tiga orang paling berpengaruh di Benua Samudra Timur. Dan sekarang, mereka harus berlutut dan meminta maaf kepada pemain China ...

Bagaimana mereka bisa menerima ini ?! Yamamoto Michio tertawa dan berkata dengan wajah yang gelap, "berlutut dan minta maaf padanya? Hahaha ... kapan aku, Yamamoto Michio, pernah berlutut untuk seseorang sebelumnya? Anda ingin saya berlutut dan meminta maaf kepadanya? Hahahaha! "

" Bahkan jika kita salah menuduh Ling Tian, ​​lalu apa? Siapa Ling Tian, ​​yang pantas menerima permintaan maaf kami? "Shoi Fuku menambahkan sambil tertawa terbahak-bahak.

" Anda ingin kita berlutut dan meminta maaf kepada Ling Tian? Hahaha, inilah lelucon paling lucu yang pernah saya dengar, "Saji Masao juga mulai tertawa. Wajah Kato Masa mulai menegang, membuatnya terlihat seperti batu," Sebelum melihat rekamannya, kamu Setuju bahwa/itu jika Ling Tian telah menyentuh tubuh Anda, dia akan memberi Anda Token Penciptaan Kota secara gratis dan juga 10 miliar emas, dan akan berlutut dan meminta maaf kepada Anda. Namun, jika Ling Tian tidak bersalah, kalian bertiga akan berlutut dan meminta maaf pada Ling Tian. Haha, mungkinkah Anda hanya menyemburkan omong kosong? "

" Jadi bagaimana jika kita menyetujuinya? Hmph, kami akan selalu menepati janjinya kepada sesama orang Jepang, tapi tetap berjanji kepada orang China adalah sebuah lelucon! "Saji Masao berkata dingin. Kato Masa menghembuskan nafas dan wajahnya menjadi merah padam. . Jelas bahwa/itu dia benar-benar dan sangat marah. Dia dengan dingin berkata, "Jika Anda berani bertaruh, Anda harus berani menerima konsekuensinya. Dengan begitu, setidaknya Anda akan menjaga semangat dan harga diri Anda. Namun, Anda ... bukan hanya Anda yang salah, tapi Anda bahkan membuang harga diri dan harga diri! Orang-orang seperti Anda, tidak peduli negara tempat Anda berada, akan menjadi malu negara itu! Aku akan memberimu satu kesempatan terakhir: turun dan minta maaf pada Ling Tian !! "Kato Masa memiliki karakter yang sangat tegak, dan berbicara dengan jelas dan tegas. Dia memberikan rasa percaya diri dan kekuatan dengan setiap kata yang dia katakan. Saat pemain Jepang mendengar kata-katanya, mereka semua dalam hati gemetar. Meskipun Kata Masa memesan tiga orang paling berpengaruh di Jepang untuk berlutut dan meminta maaf kepada pemain China, meskipun pemain Jepang, mereka tidak dapat menahan diri untuk merasa benar. Mereka semua merasa ketiga orang itu benar-benar berlutut dan meminta maaf pada Ling Tian. Berlutut dan meminta maaf itu memalukan, namun menurut Kato Masa, menolak melakukannya akan lebih memalukan - sampai-sampai mereka akan merasa malu pada negara mereka. Di bawah topengnya, mulut Ling Chen adalah Terbuka lebar, dan rasa hormatnya terhadap Kato Masa menjadi sama luasnya dengan perairan Sungai Kuning. Kata-kata yang meledak-ledak! Mendengar Kato Masa mengatakan ini, ketiga pemimpin guild itu semua menjadi merah, namun pada tahap ini, mereka masih tidak mau berlutut dan meminta maaf kepada Ling Tian apa pun yang terjadi. Yamamoto Michio mengertakkan giginya, menyingkirkan orang-orang di sekitarnya dan menyerbu ... tindakannya adalah jawaban yang jelas untuk Kato Masa: Saya tidak akan berlutut dan meminta maaf kepada Ling Tian;apa yang bisa kau lakukan?! Shoi Fuku dan Saji Masao juga menyingkirkan orang banyak dan mulai pergi. Saat ini, yang ingin mereka lakukan hanyalah meninggalkan tempat ini yang membuat mereka merasa sangat tidak nyaman. Mereka bahkan lupa tentang jumlah uang yang sangat besar yang mereka semua hilang.

"Kembali ke sini!" >

Suara Kato Masa yang marah sampai ke setiap sudut lorong, "Kembali ke sini Segera, dan berlutut dan minta maaf pada Ling Tian! Inilah kesempatan terakhir Anda untuk mendapatkan kembali harga diri dan harga diri Anda! Jika tidak, jika tidak, saya akan segera memberitahu Lord Kota ini dan menendang Anda keluar dari Kota Matahari Terbit sehingga Anda tidak akan pernah dapat mengambil bahkan setengah langkah lagi di dalamnya! PeopSeperti Anda hanya akan mencemari kota yang begitu indah!

Para pemain Jepang semua menatap, tercengang, dan terdiam. Yamamoto Michio dan yang lainnya merasa seolah disambar petir, dan langsung berhenti berjalan. Mereka tidak berani bergerak satu inci ke depan.

Mereka bertekad untuk tidak meminta maaf kepada Ling Tian, ​​apalagi mempermalukan diri dengan berlutut kepadanya. Mereka mengira Kantor Notaris tidak berdaya melakukan apa pun kepada mereka jika mereka pergi begitu saja seperti ini. Bahkan jika Kato Masa membunuh mereka, mereka tegas dalam keputusan mereka. Selain itu, sangat tidak mungkin sebuah NPC akan menyerang dan membunuh mereka. Namun, mereka tidak akan pernah berpikir bahwa/itu Kato Masa akan mengancam mereka dengan cara yang mengerikan.

Ini memberi Bahkan Ling Chen sangat terkejut, menyebabkan rasa hormatnya pada Kato Masa melonjak semakin tinggi.

Jika mereka tidak meminta maaf, dia akan memberitahu Tuan Kota untuk mengusir mereka secara permanen ... omong kosong suci! Kota Matahari Terbit itu seperti Kota Naga Azure di Benua yang Terlupakan. Tidak peduli seberapa kuat pemainnya, jika mereka tidak pernah bisa masuk kota utama, mereka akan selesai. Ini bahkan lebih untuk Yamamoto Michio dan yang lainnya. Tiga guild mereka memiliki fondasi di Kota Sunrise. Sebagian besar bisnis mereka terjadi di Kota Sunrise dan mereka sering berkumpul di sana juga. Jika mereka tidak pernah bisa masuk Kota Matahari Terbit lagi ... Hanya memikirkan hal itu yang membuat mereka berkeringat dingin.

Dengan kepribadian Kato Masa, jika dia mengatakan kata-kata seperti itu, dia pasti akan membawa mereka keluar.

Tubuh Yamamoto Michio bergetar, dan wajahnya bergetar. Seolah-olah dia telah dilanggar oleh 10 pria berotot. Akhirnya, dia kembali berkeliling, dengan pahit berjalan ke Ling Chen dan berlutut.

"Ling Tian, ​​saya minta maaf ..."

Dia tidak berani membuat taruhan ini seperti dia Tidak mampu menanggung konsekuensinya. Ketika dia berlutut, wajahnya menjadi benar-benar bengkok, dan rasa malu yang tak terbatas berubah menjadi kebencian tak terbatas, yang dikuburkan di dalam hatinya. Dia memaksa keluar kata 'maaf' dari bibirnya dan setelah meminta maaf, dia bangkit dan dengan kaku melangkah keluar, tidak memandang siapa pun. Namun, semua orang bisa merasakan kemarahan dan penghinaannya.

Sama seperti Yamamoto Michio, Shoi Fuku dan Saji Masao tidak berani mengambil risiko yang disajikan pada mereka. Mereka berdua datang sebelum Ling Chen dan berlutut, juga mengatakan kata-kata yang membuat mereka ingin menghancurkan kepala mereka dan mati, "Saya ... maaf ..."

Setelah melakukan ini, mereka juga tidak memiliki Wajah sampai tetap berada di Kantor Notaris, dan dengan cepat pergi. Setelah tiga tokoh berpengaruh itu berlutut dan meminta maaf kepada Ling Chen, harga diri dan martabat tiga serikat terbesar Jepang telah diinjak-injak di bawah kaki Ling Chen. Kecuali Ling Chen meninggal, penghinaan ini tidak akan pernah hilang. Meski bukan mereka yang harus melakukan hal seperti itu, setiap pemain Jepang merasakan penghinaan ini. Saat tiga pemimpin guild pergi, para pemain Jepang lainnya juga dengan cepat pergi ... kepada mereka, ketiga pemimpin serikat tersebut berusaha untuk merencanakan melawan Ling Tian, ​​namun gagal total. Sebaliknya, mereka telah dipermalukan dan dipaksa berlutut dan meminta maaf. Dengan demikian, para pemain Jepang juga merasa malu dan cepat pergi, benar-benar melupakan Token Penciptaan Kota.

Melihat tiga pemimpin guild pergi, Kato Masa menghela nafas dan menggelengkan kepalanya. Dia berkata pada Ling Chen, "Karena mereka sudah melakukannya, tolong jangan terus menahannya. Ling Tian, ​​saya sudah melakukan semua yang saya bisa. Yang bisa saya lakukan sekarang adalah menawarkan simpati saya? "

Eh? Simpati? Ling Chen mengangguk dan menghela nafas, "Lupakan saja, rasisme adalah sesuatu yang telah ada di dunia kita selama ribuan tahun. Saya tidak terkejut bahwa/itu semua ini terjadi. Untungnya saya memilih untuk melakukan transaksi di sini, dengan Mr Kato officiating, jika tidak ... Mr Kato, keadilan dan gairah Anda pantas terima kasih dan rasa hormat saya yang tak henti-hentinya. Saya hanya tidak tahu bagaimana mengucapkan terima kasih. "Kato Masa tertawa saat menjawab," Tidak perlu berterima kasih, saya hanya melakukan pekerjaan saya. Anak-anak nakal itu terlalu tercela. Itu benar, waktunya sudah lewat jam 10.30 pagi, jadi sesuai peraturan, Anda bisa memilih untuk menyimpan City Creation Token. "" Saya akan mengembalikannya, "Ling Chen berkata," Sekarang saya mengerti bahwa/itu ingin menjualnya. Bagi pemain Jepang itu sebuah kesalahan. "

" Tidak apa-apa, "Kato Masa mengangguk. Dia secara pribadi menyerahkan City Creation Token ke Ling Chen dan melihatnya keluar. Senyum Ling Chen yang berulang telah menyebabkan kesan Kato Masa kepadanya untuk menjadi lebih baik dan lebih baik, sampai-sampai mereka hampir berteman. Jika tidak, dia tidak akan mengancam tiga pemimpin guild dengan Lord of the City, karena ini benar-benar melampaui kewibawaannya sebagai Kepala Notaris. Setelah berjalan keluar dari Kantor Notaris, Ling Chen dengan mudah kehilangan Orang-orang yang mengikutinya, dan sampai di tempat yang terpencil. Dia tidak bisa menahan diri untuk tertawa terbahak-bahak, merasa sangat bahagia.

Dari jam 10 pagi sampaiPukul 10.30 pagi, ia telah menggunakan Lucky Hand sebanyak 5 kali dan memperoleh sekitar 12,5 miliar emas! Selain itu, City Creation Token masih ada di tasnya, dan ketiga orang yang dicurinya telah benar-benar dipermalukan karena dipaksa berlutut dan meminta maaf, dan dipandang sebagai penjahat!

Ini adalah 100 kali Lebih baik dari apa yang dia harapkan ... dia bisa membayangkan ketiga pemimpin serikat tersebut berteriak dan batuk darah.

Hanya dalam waktu setengah jam, jumlah emas di Ling Chen meningkat lebih dari 10 miliar emas, membuat Dia sangat kaya Melihat jumlah emas, Ling Chen menyeringai saat memikirkan bagaimana menghabiskan uang ini ... sepertinya tidak peduli bagaimana dia menyia-nyiakannya, dia tetap tidak bisa menghabiskan semuanya. Dengan demikian, Ling Chen melakukan apa yang akan dilakukan seseorang jika mereka langsung menjadi kaya: dia masuk, masuk ke halaman, berteriak, "Ying, Xi! Beli 30 set pakaian untuk Tian Tian, ​​saya dan kalian berdua! Pilih yang terlihat terbaik dan yang paling mahal! Dan juga beli mobil sport yang keren ... semuanya ada pada saya! "

Share lewat: Twitter Facebook Google +