Hidden Marriage - Chapter 1512: I Will Pay Back For What She Owes

Penerjemah: Editor Penerjemah Tak BerujungFredable: Terjemahan Tanpa AkhirFantasi
Di ruang pemulihan.

Yun Shen tidak sadar karena sangat lama;itu hanya luka kecil dan dia akan baik-baik saja setelah pendarahannya berhenti.

Pria itu memandang damai ketika dia tidak sadarkan diri. Rambutnya yang lembut dan keperakan menutupi dahinya dan mata kirinya. Dia benar-benar tampak sedikit lemah saat itu, sangat berbeda dari getaran arogan yang biasanya dia bawa.

Namun, ketika dia membuka matanya, dia langsung berubah kembali menjadi dirinya yang biasanya.

Pria itu waspada dan melihat sekeliling. Ketika dia melihat gadis itu di samping tempat tidur, sisi permainannya kembali padanya. "Sepertinya aku belum mati ..."

"Silahkan!" Ning Xi memelototi pria itu. "Bisakah kamu tidak menyebutkan mati di rumah sakit?"

Pria itu berkata dengan menyesal, "Seberapa kecewa ..."

Ning Xi terdiam. "Kamu kecewa karena kamu belum mati?"

Mata pria itu berbinar-binar. "Aku hanya ingin melihat ekspresi seperti apa yang akan kamu buat jika aku mati ..."

Ning Xi tetap diam ...

Maniak ini!

"Sayangku, aku menyelamatkanmu sekali lagi!" Mata pria itu berkilau dan dia terdengar bahagia.

Ning Xi sudah cukup baginya. Dia menjadi waspada. "Jangan mencoba menipuku lagi ..."

Dia benar-benar berharap dia yang terluka!

"Pokoknya aku kehilangan banyak darah untukmu, jadi tidak apa-apa kalau kamu tinggal dan merawatku, kan?"

Ning Xi berpikir orang ini akan meminta sesuatu yang mustahil, yang akan ditolaknya seketika, tetapi karena dia telah kembali normal dan itu adalah permintaan yang masuk akal, tiba-tiba dia tidak tahu bagaimana membalasnya ...

"Sayang, pergi dan kupas aku apel!"

Sebelum Ning Xi dapat menjawab, seseorang sudah mulai membuat permintaan dengan senyum lebar yang ditempelkan di wajahnya.

Ning Xi mengerutkan kening. Matanya melihat perban di bahu Yun Yun dan bercak darah di sekitarnya, lalu dia meraih apel.

Saat dia akan mengupasnya, sebuah tangan terentang dari belakangnya.

Lu Tingxiao tiba-tiba datang dan mengambil apel dan pisau dari tangan Ning Xi. Dia berkata dengan suara yang dalam dan dingin, "Saya akan melakukannya."

Yun Shen menatap orang itu dengan senyum aneh.

Lu Tingxiao sangat terampil dan cekatan. Dia selesai mengupas apel dalam sekejap, kulitnya terhubung dalam satu strip tanpa ada kerusakan sama sekali. Itu adalah pemandangan yang membahagiakan bagi mereka yang memiliki gangguan obsesif-kompulsif.

Jari-jari panjang Lu Tingxiao memberikan apel itu kepada pasien di tempat tidur ketika dia berkata tanpa ekspresi, "Saya akan membayar kembali untuk apa yang dia berutang."

"Lu Tingxiao ..." Ning Xi memiliki perasaan yang tak terlukiskan dalam dirinya ketika dia mendengar itu.

Pria dengan rambut putih menyipitkan matanya. Dia mengeluarkan getaran dingin tapi itu tidak terlihat dalam ekspresinya sama sekali. Dia menatap apel yang disimpan Lu Tingxiao di tangannya dan berkata dengan nada jijik, "Aku hanya makan apel dalam bentuk kelinci."

Ning Xi terdiam. Dia sudah cukup banyak darinya!

Lu Tingxiao dengan sabar mengambil piring dan dengan cepat memotong apel itu menjadi bentuk kelinci.

"Aku tiba-tiba tidak merasa ingin makan apel sekarang!" Pria di tempat tidur berkata. Dia melihat sekeliling dengan mata menggoda. "Bantu aku mengganti pakaianku ..."

Ning Xi tidak tahan lagi padanya. Dia memelototinya seolah-olah dia mencoba menggoda pasangannya, dan dia akan menggigitnya sampai mati. "Sialan! Cukup sudah cukup!"