Hidden Marriage - Chapter 601: Exclusively For Aunty Xiao Xi

Penerjemah: Editor Penerjemah Tak BerujungFredable: Terjemahan Tanpa AkhirFantasi
Lupakan saja, sejak Kakak Ipar muncul, dia tidak berminat untuk bermain lagi.

Ketika Lu Jingli dengan diam-diam melemparkan ejekan-ejekan belaka kepadanya, Lu Tingxiao terus memusatkan aura menekannya pada saudaranya.

Little Treasure berkonsentrasi pada gambarnya, tidak menyadari semua yang terjadi di sekitarnya.

Menghadapi tatapan dingin saudara laki-lakinya, Lu Jingli merasakan bulu kuduknya naik ketika seluruh tubuhnya menggigil. Sial! Dia tidak bisa! Dia tidak bisa bertahan lagi !!!!

"Kakak ipar benar-benar tidak melakukan apa-apa, dia hanya menggulingkan Xi Shiqing untuk menggodanya sedikit. Kemudian, Xi Shiqing jelas tidak bisa mengendalikan dirinya, dia langsung tersipu malu. Kakak ipar meraih kesempatan itu. untuk memicu dia dengan mengatakan bahwa/itu pikirannya tidak cukup murni, bahwa/itu dia akan mencemari kesucian agama Buddha dan bahwa/itu dia tidak cocok untuk menjadi seorang bhikkhu ... "Lu Jingli memuntahkan semuanya dengan jujur.

Jika Iblis Lu benar-benar tahu sihir, kaca di jendela mobil ini akan hancur saat itu dan akan ada kehancuran total tanah dalam radius seratus meter.

Lu Jingli begitu ketakutan sehingga hatinya hampir berhenti. Dia diam-diam memeluk satu-satunya di luar badai, Little Treasure, untuk perlindungan.

Harta Karun Kecil hanya terfokus pada gambar dan tidak mendengar apa yang dikatakan Lu Jingli. Ketika dia merasakan Paman Kedua tiba-tiba memeluknya, wajah kecilnya mengerutkan kening, lalu dia melihat ke bawah untuk menuliskan kata-kata di papan tulisnya: [Khusus untuk Bibi Xiao Xi].

Dia bermaksud mengatakan ... milikmu benar-benar eksklusif untuk Bibi Xiao Xi saja, kamu tidak bisa hanya memelukku.

Lu Jingli melihat garis kata dengan tidak percaya ...

Oh! Kenapa seluruh dunia menyakitiku?

Karena Lu Tingxiao dan yang lainnya masih menunggunya, Ning Xi dengan sopan menolak undangan keluarga Xi untuk makan malam. Meskipun mengetahui bahwa/itu dia mungkin menempatkan dirinya dalam situasi yang sulit, dia berjanji bahwa/itu dia akan pergi di lain waktu.

"Aku kembali! Semuanya sudah beres! Ayo pergi!"

Saat Ning Xi menarik pintu mobil terbuka, Lu Jingli yang diancam oleh saudaranya dan dibenci oleh Little Treasure segera mengeluh, "Kakak Ipar, mereka berdua menindas saya!"

"Haha, Kakak Ipar ...? Sepertinya jika aku tidak memukulmu, kamu tidak akan mendapatkan kembali ingatanmu!" Ning Xi mulai evilly retak buku-buku jarinya.

Lu Jingli langsung merasa tercengang dan dia mengintip ke luar jendela, bergumam, "Dunia tanpa perasaan ini, aku juga ingin menjadi seorang biarawan dan diselesaikan dengan segalanya."

Ning Xi mengabaikannya saat dia mengeluarkan bunga yang Guru Xuan Jing telah tarik untuknya dan mulai memeriksanya.

Lu Jingli segera tertarik pada benda di tangan Ning Xi. Dia berseru, "Kak ... Bro Xi, apa ini? Bunga! Apakah Xi Shiqing memberikannya padamu?"

"Omong kosong! Ini adalah pesan Master Xuan Jing untukku!"

"Hah? Ini jelas bunganya!" Lu Jingli menunjukkan bahwa/itu matanya tidak buta.

Ning Xi memutar bunga itu berulang kali tetapi masih tidak bisa melihat apa-apa. "Sigh, Master adalah seorang Master, saya tidak mengerti apa artinya ini sama sekali!"

Tiba-tiba, matanya bersinar. Dia dengan cepat melongokkan kepalanya di atas kursi senapan dan berkata, "Big Boss, kamu sangat berpengetahuan, kamu harus tahu sesuatu tentang ini. Bantu aku melihatnya?"

Kepala gadis itu secara acak muncul di samping telinganya, napasnya yang hangat berlama-lama dan menembus perisai aura dingin Lu Tingxiao. Dia mengambil kertas untuk melihat dari dekat dan setelah beberapa saat, dia sedikit mengernyit. "Mengapa Abbas menawarkanmu sebuah kata?"

Ning Xi menggaruk kepalanya. "Saya hanya bertanya. Saya mengatakan bahwa/itu baru-baru ini saya merasa gelisah dan jika dia bisa menawarkan saya kebijaksanaan atau sesuatu. Kemudian, dia menggambar bunga ini dan memberikannya kepada saya tanpa mengatakan apa artinya. Uhh, dia tidak mungkin memujinya saya pada kecantikan saya, bisakah dia? "

Sungguh sulit menebak makna dalam bunga aneh. Bahkan Lu Tingxiao tidak dapat segera memikirkan apa artinya itu.

Share lewat: Twitter Facebook Google +