Hidden Marriage - Chapter 531: An Entrance With Flair...

Penerjemah: Editor Penerjemah Tak BerujungFredable: Terjemahan Tanpa AkhirFantasi
Lu Jingli, di sisi lain, berpikir tentang bagaimana Xiao Xi Xi akan segera tiba dan khawatir jika dia akan melihat sesuatu yang seharusnya tidak dia miliki. Dia tiba-tiba begitu terganggu sehingga dia bahkan tidak memiliki mood untuk bermain-main dengan gadis-gadis di sekitarnya lagi. Dia dengan hati-hati berjalan ke saudaranya dan berkata, "Bro, apa menurutmu kita harus mencari alasan untuk meminta adik ipar untuk tidak datang lagi?"

Jari-jari Lu Tingxiao yang panjang mengetuk lengan kursi dengan berirama sebelum akhirnya dia berkata, "Seharusnya dia sudah di jalan, aku akan mengirim pesan padanya nanti untuk memberitahunya pergi ke tempatku."

Dia tidak bisa mengambil risiko apa pun. Dia kemudian berdiri dan tampak siap untuk pergi.

Zhuang Keer tidak yakin apa yang Lu Tingxiao dan Lu Jingli berbisik satu sama lain tetapi begitu mereka selesai, dia tampak seperti akan pergi. Meskipun dia tampak tidak peduli, tidak dapat dihindari bahwa/itu dia tidak bisa menyembunyikan rasa kecewa dan rasa malunya saat dia memohon dengan matanya, "Tuan Lu, pergi begitu cepat? Tidakkah kamu ingin tinggal sebentar lagi? Apakah ada semacam keadaan darurat? "

Ketika dia mengatakan ini, semua orang di sekitar mereka langsung menegakkan telinga mereka!

Apa? Lu Tingxiao akan segera pergi? Dia bahkan tidak tinggal lebih dari lima menit, kan?

Kenyataan bahwa/itu saudara lelakinya sendiri akan pergi setelah tinggal selama waktu yang singkat itu sangat memalukan bagi Lu Jingli. Namun, itu benar-benar kesalahannya karena tidak merencanakan dengan baik malam ini!

"Sialan! Kenapa Bro Xiao ingin segera pergi? Pasti karena Zhuang Keer membuatnya kesal!"

"Kemungkinan besar! CEO Lu menikmati waktu tenangnya. Kita semua mengagumi CEO Lu tetapi kita tidak berani mengganggunya, namun dia tanpa malu-malu berjalan untuk membuatnya kesal!"

"Sekarang kita bahkan tidak punya kesempatan untuk memeliharanya sepanjang malam lagi!"

"Menyebalkan sekali! Hanya karena dia memiliki latar belakang keluarga yang layak, dia pikir dia bisa bertindak sesuai keinginannya sekarang?"

...

Mendengarkan diskusi frustrasi di sekitarnya, Zhuang Keer merasa lebih sulit untuk mengabaikan kekesalannya. Wanita-wanita sialan ini, omong kosong apa yang mereka muntahkan? Lu Tingxiao tidak pergi karena dia menganggapnya menyebalkan!

Terakhir kali dia bertemu dengannya, dia jatuh cinta dan sudah lama memutuskan pria di depannya. Dia akhirnya bertemu dengannya lagi hari ini, jadi tidak mungkin dia akan menyerah begitu saja!

Bagaimanapun, dia adalah putri keluarga Zhuang. Bahkan jika dia berdiri di samping keluarga Lu, semua orang harus mengatakan bahwa/itu mereka adalah pasangan yang baik, tidak peduli siapa orangnya. Dia berani mengatakan bahwa/itu di seluruh Kekaisaran, tidak ada yang lebih cocok dengan Lu Tingxiao daripada dia.

Dan selain Lu Tingxiao, dia tidak tertarik pada orang lain!

Sejak dia muda, selama itu adalah sesuatu yang dia inginkan, dia pasti akan mendapatkannya. Kali ini tidak akan berbeda!

Bahkan, keduanya pasti memiliki beberapa kebetulan yang menentukan di antara mereka. Dia baru saja kembali dari luar negeri malam itu ketika dia mendengar dari seorang teman bahwa/itu Lu Jingli baru saja pulang dan mengadakan pesta. Cherry di atas berita itu adalah Lu Tingxiao akan datang juga.

Ketika dia tiba, dia melihat dia. Tidak hanya itu, Lu Tingxiao yang hanya memakai warna-warna dingin benar-benar telah melanggar tradisi dan mengenakan tuksedo merah. Bahkan, warnanya sama persis dengan gaunnya malam ini! Mereka pasti ditakdirkan untuk menjadi!

Dia merasa sangat emosional hingga hatinya akan meleleh saat dia melihatnya;dia bahkan lebih memukau dari saat pertama kali mereka bertemu ...

Pria ini! Dia harus, harus, harus mendapatkan tangannya padanya!

Ketika dia memikirkan tujuan akhirnya, Zhuang Keer langsung mendapatkan kembali posturnya yang percaya diri dan mengejar Lu Tingxiao, mengayunkan tumit 12 inci miliknya.

"Tuan Lu, tolong tunggu ... untukku ... aahh ..."

Kombinasi sepatu hak tinggi langit Zhuang Keer dikenakan malam itu dan ubin kolam renang yang basah, dia menyelinap dan kehilangan keseimbangannya di saat berikutnya. Dia sudah bisa merasakan dirinya jatuh dengan memalukan ke dalam kolam ...

Wajah Zhuang Keer berubah menjadi ekspresi ngeri dan putus asa karena dia sudah bisa melihat semua orang yang menunggu untuk melihatnya jatuh dan menertawakannya ...

Tidak ... tolong jangan ...

Saat Zhuang Keer memejamkan mata, hatinya tenggelam dalam penghinaan, bayangan hitam tiba-tiba melesat secepat kilat. Meskipun memiliki bingkai tipis, sebuah lengan kecil memantapkannya di pinggang dan dia segera ditarik ke pelukan yang hangat dan aman. Orang itu berhasil memutarnya secara dramatis dan menyelamatkannya sebelum dia jatuh ke air ...

Beberapa meter jauhnya, Lu Jingli tertegun oleh pemandangan di depandia, seolah-olah dia sedang menonton tokoh protagonis laki-laki yang sedang beraksi. "Pria" muda yang baru saja membuat pintu masuk seperti malaikat dan dengan mulus menyelamatkan Zhuang Keer membuat cangkir di tangannya jatuh ke tanah saat dia tergagap, "Kak ... adik ipar?"