Heavenly Star Chapter 118

Bab 118: A Night of Impurity

 

Ketika dia melihat dia masuk, Ning Xue gembira membuka lengan yang lembut ke arahnya. tubuhnya, seakan tertutup oleh es dan salju, adalah ternoda oleh bahkan setitik debu. Apa yang ia butuhkan sekarang adalah tidak mandi, tapi perasaan kebahagiaan dari berada di bawah perawatan sayang dan cinta dari saudara.

Tong Xin diam-diam melayang di udara, melihat rasa ingin tahu di lampu ajaib yang dirilis cahaya putih bersinar. Cahaya adalah musuh dari kegelapan dan setengah musuh kematian, tetapi aturan ini tidak murni berlaku untuk tubuh Tong Xin yang memiliki kekuatan baik kegelapan dan kematian. Wajahnya tidak mengandung ekspresi penolakan atau jijik, hanya rasa ingin tahu. Dia ingin tahu bagaimana bola putih besar ini bisa menghasilkan cahaya putih tersebut.

Dia perlahan diperpanjang jari, sehalus daun bawang, untuk menyodok itu. Lampu mulai bergoyang sedikit, menyebabkan cahaya dalam ruangan untuk mengikuti gerakannya. Tiba-tiba terang dan tiba-tiba gelap. Tong Xin tampak seperti dia telah menemukan hal yang menarik, matanya cerah saat ia menyodok lagi dan lagi, dengan senang hati mengamati itu bergoyang ke sana kemari.

Ye Wuchen menonton tindakannya dengan senyum. semacam itu sukacita sederhana hanya bisa ditemukan pada anak-anak dengan pikiran murni, dan Tong Xin, selain dari kekuatan mengerikan nya, benar-benar seperti seorang wanita muda dengan pikiran murni sebagai kertas putih.

Crack!

Sebuah suara rapuh diikuti oleh cahaya yang sangat terang yang menyilaukan penghuni di dalam ruangan. kecerahan hanya melanjutkan untuk rentang waktu yang sangat singkat sebelum segera meninggal. Ternyata, cahaya menyedihkan itu menyodok oleh dia dengan kekuatannya bocor dan kemudian membelah lampu menjadi potongan-potongan, dengan bagian-bagian yang jatuh ke tanah, membobol fragmen yang lebih kecil.

Ye Wuchen adalah antara tawa dan air mata, tapi untungnya kamarnya memiliki dua lampu dan kecerahan tetap sama. Tong Xin tahu ia telah melakukan sesuatu yang salah, jadi dia patuh melayang turun dari udara dan berdiri di sudut sambil melihat Ye Wuchen dengan cara gugup dan sengsara.

Ye Wuchen membawa menetes basah Ning Xue untuk menyeka tubuhnya kering kemudian dia menempatkan dia di tempat tidur dan menutupi tubuhnya dengan selimut. Dia kemudian berjalan di depan Tong Xin, menempatkan tangannya di kepalanya dan berkata, '' Tidak apa-apa, saya akan memiliki mereka mengganti lampu besok. Sudah waktunya untuk tidur. ''

Sekarang, tidur Ye Wuchen ini memiliki penghuni lain Tong Xin. Dia hanya sedikit lebih besar dari Ning Xue namun reaksi Tong Xin benar-benar berbeda dari pertama kali Ning Xue telah tidur di tempat tidur ini. Gadis muda ini, yang telah terkunci di dalam Pagoda Perangkap Iblis selama dua puluh tahun, gembira berguling di sekitar tempat tidur, tapi tidak peduli seberapa keras dia tertawa, dia tidak menghasilkan suara. Dia tidak kehilangan kemampuannya untuk berbicara, melainkan, suaranya.

Memiliki Terkutuklah Wanita di sampingnya di ranjang yang sama, tidak ada yang lain bisa membuatnya tidur lebih lancar dan mantap.

Tapi Ye Wuchen akan segera belajar bahwa/itu hasilnya justru sebaliknya.

Ning Xue selalu mulus dan mantap saat ia tertidur lelap, motionlessly bersandar ke dada Ye Wuchen, dengan hanya hidung yang kecil bergerak bersama dengan napasnya. Tong Xin benar-benar tidak seperti ketenangan Ning Xue. Ye Wuchen, yang baru saja tertidur, tiba-tiba merasa badan lain di dadanya, lembut halus kehangatan lembut. Kulit halus tanpa sadar menggosok melawan dia dari gerakannya. Ye Wuchen membuka matanya untuk melihat wajah halus dan menawan hampir menekan wajahnya sendiri. Matanya lembut menutup dan bulu matanya sedikit bergetar, rupanya tidur nyenyak, tapi tubuhnya gelisah meskipun fakta bahwa/itu ia tertidur pulas.

Dia tidak tahu kapan itu terjadi tapi tubuhnya sekarang benar-benar telanjang, hampir seolah-olah dia telah sadar dihapus bajunya karena dia merasa tidak nyaman dengan itu di.

Jika itu Ning Xue, maka pasti ia sudah memeluk erat-erat dan damai pergi tidur. Tapi Tong Xin ... Itu wajah cantik dan gesekan tubuh halus yang membawa rangsangan yang sangat mematikan. sirkulasi dengan cepat menghangat dan diperluas, bagian bawah tubuhnya memiliki reaksi hampir segera ......

Dalam kondisi normal, jika angin bertiup atau rumput pindah, itu sudah cukup untuk membangunkan Tong Xin. Kali ini, meskipun Tong Xin berada di deep sleep, ia tak jelas merasakan sesuatu pers antara kedua kakinya. Tetapi karena dia tidak merasa bahaya, dia terus tidur. tangannya yang kecil itu tidak sadar diperpanjang untuk tegas ambil bahwa/itu hal yang sulit dan hangat saat kedua kaki baik dia terus bergesekan kaki Ye Wuchen ini.

Ye Wuchen menghirup seteguk udara dingin saat ia mulai menyadari bahwa/itu ia telah membuatkesalahan besar dengan membiarkan Tong Xin tidur di tempat tidurnya. Dia telah berlebihan kemampuannya untuk melawan.

Yang mengganggu adalah bahwa/itu gadis unbehaved ini, ketika tidur, telah merasakan bahwa/itu apa yang dia digenggam adalah sesuatu yang menarik. Tangannya mulai membuat mengulangi gerakan dan mulut sedikit bergerak sedikit, bergumam omong kosong.

'' Hiss ''

kerinduan Ye Wuchen ini sejenak tumbuh dan seluruh tubuhnya mulai memanas. Ini adalah pertama kalinya dalam hidupnya bahwa/itu ia memiliki stimulasi seperti itu, sehingga ia tidak memiliki kekuatan untuk melawan. Meskipun tangan halus dan hangat kecil hanya melakukan beberapa gerakan lambat sederhana, stimulasi itu dibawa ke Ye Wuchen, yang mengalami hal itu untuk pertama kalinya, hanya mematikan. napasnya menjadi kasar, tubuhnya terasa seperti itu telah dibakar, dipanaskan napas nya meniup di wajah Tong Xin lagi dan lagi.

Secara bertahap, tindakan bergerak lambat Tong Xin tidak bisa menghilangkan keinginannya naik, tetapi menyebabkan dia untuk memanaskan bahkan lebih. Akhirnya, dia menggertakkan gigi dan memegang tangan kecil Tong Xin, mendorong kembali perasaan berdosa dari pikirannya dan membimbingnya untuk mempercepat gerakannya. Pada saat ini, Tong Xin terbangun dari perasaan dan sensasi gerakan dari tangannya. Dia membuka mata yang tak berdosa lebar-lebar dan kosong menatapnya.

'' Ini adalah cara yang tepat, pergi. '' Ye Wuchen terus dalam suaranya rendah, sementara terengah-engah, lalu dia melepaskan tangan yang lembut.

Tong Xin berkedip, bodoh melihat ekspresinya senang sementara matanya ditutup. Dia patuh pindah tangannya yang kecil dan melesat ke atas. Pada saat yang sama, ia menjulurkan lidah untuk, lembut menjilati wajah, leher, dan dada, meninggalkan jejak kecil dari tanda cair.

Di malam yang tenang, terengah-engah Ye Wuchen ini menjadi lebih berat dan lebih berat karena terus di. Setelah waktu yang lama, ia menghela napas panjang lega sebagai aliran hangat cairan bergegas keluar dari tubuhnya, penyemprotan di tangan kecil Tong Xin dan kaki.

Alas ... keperawanan laki-lakinya telah diambil oleh tangan Tong Xin. Ye Wuchen diam-diam menghela napas, dan menenangkan tubuhnya, ia diam-diam mencoba mengingat sensasi ia merasa beberapa waktu lalu.

..............................

Awal hari berikutnya, tanpa banyak pilihan, Ye Wuchen bangun sangat pagi untuk pergi ke Royal Palace of Tian Long. Setelah melihat panjang Yin, ia dipimpin oleh pembantu untuk melanjutkan ke Terbang Phoenix Pavilion di mana Putri Fei Huang tinggal. Tapi sebelum dia melangkah kaki keluar dari Main Hall, sebuah Pengawal Istana buru-buru datang dengan beberapa berita mengejutkan.

'' Yang Mulia, kemarin subuh, Kaisar Gale Nation, Feng Wuji, meninggal karena serangan tiba-tiba penyakitnya. Seluruh Gale Nation akan menangisinya selama tiga hari. Setelah itu, putra mahkota, Feng Lie, akan menggantikannya di atas takhta. ''

Berita ini disebabkan banyak pejabat untuk membangkitkan emosional, mayoritas dari mereka memiliki ekspresi senang, dan beberapa penuh kontemplasi.

'' Apakah ini benar? '' Panjang Yin berdiri dengan kegembiraan.

'' Benar-benar benar. Saya hanya berani melaporkan kepada Yang Mulia setelah mengkonfirmasikan hal itu. ''

Seorang pejabat tua, berpakaian sebagai petugas sastra, melangkah keluar dan berkata penuh semangat, '' Yang Mulia, ini adalah berita besar! Feng Wuji memiliki ambisi serigala liar. Dia telah berusaha berkali-kali untuk mengambil alih tiga kerajaan dan mendominasi seluruh dunia, tapi sekarang ia akhirnya menemui ajalnya dan meninggal sebelum ia mencapai usia enam puluh. Dapat diasumsikan bahwa/itu ketika Kaisar baru dari Gale Nation diasumsikan posisinya, ia pasti akan menstabilkan hati rakyat. Untuk waktu singkat dia akan tidak punya niat untuk bersekongkol melawan seluruh dunia. Kami Tian Long Nation sekarang akan hidup damai. ''

Banyak pejabat mengangguk setuju satu demi satu, kemudian Zhuge Wuyi melangkah keluar dan berkata, '' Hei, Superior Yu, kata-kata Anda entah bagaimana tidak tepat. Pada hari-hari ketika saya mengikuti Umum Ye lama untuk menyeberang pedang dengan Gale Nation berkali-kali, kita belum pernah melihat Kaisar Gale Nation, Feng Wuji, tetapi kita sering melihat Pangeran Feng Lie. Orang ini adalah seorang pangeran yang mulia, namun ia secara pribadi pergi berperang berulang kali, berani dan kuat di atas kudanya. Selama waktu itu, ia memimpin pasukan sengit dan sulit dari Gale Bangsa untuk menyerang kami Tian Long Nation. Jika bukan karena bantuan dari God Pedang, mereka mungkin telah menyapu bersih seluruh bangsa sudah. Hal ini jelas bahwa/itu ambisinya adalah di atas bahwa/itu ayahnya. The Gale Nation tidak membuat gerakan besar selama hampir dua puluh tahun, dibandingkan dengan skema liar dari dua puluh tahun yang lalu. Ini mungkin waktu untuk keluar ambisinya setelah ia mengambil alih takhta. Tidak hanya harus kami Tian Long Nation khawatir tentang perdamaian, seperti yang kita eXperience bahaya nyata! ''

Ye Nu juga berdiri dan berkata, '' Meskipun Umum Zhuge tidak dapat mengetahui rincian dari ambisinya, kata-kata ini benar-benar benar. kematian Feng Wuji ini mungkin tidak menjadi peristiwa yang menyenangkan untuk kami Tian Long Nation. ''

Ye Wuchen sudah jauh pada saat ini, sehingga ia tidak bisa mendengar apa yang dikatakan tentang bagian akhir.

Ketika ia mengamati bagian dari Istana Kekaisaran, ia menghitung trik apa ini Princess Fei Huang akan menggunakan melawan dia. Sebelum ia meninggalkan hari itu, senyum di wajahnya benar-benar tampak seperti rubah kecil . Hanya rubah kecil, tentu saja

Diterjemahkan oleh: Fatty_Uncle
Diedit oleh: seriouspotato dan patrick_father_of_dragons