Catatan Admin :
- Baru di LNindo? masalah bahasa? jadwal rilis? lihat di halaman FAQ di menu.
- Silahkan laporkan chapter yang eror/kacau di chatbox.
- Bagi yang buka chapter malah balik ke home, coba clear browser data/cache kalian, kalau masih tetep balik sialahkan lapor, thx.
- Solusi biar gak sering down/error+bisa nambah novel > Disini <
- Kabar baik, kita sekarang menerjemahkan RAW! di >> IndoMTL <<

Age Of Cosmic Exploration - Chapter 76: 24 Hours (1)

A d v e r t i s e m e n t

Bab 76: 24 Jam (1)
Penerjemah: Lonelytree Editor: Lucas

Ketika Jay dan Yao Yuan tiba di jalan menuju ke lantai tiga, mereka bingung untuk menyadari bahwa/itu itu benar-benar runtuh. Keruntuhan itu begitu lengkap sehingga tidak ada ruang bagi tikus untuk menyusup, apalagi seorang pria dewasa.

Setelah merasakan ketidaknyamanan dan keheningan, Yao Yuan bertemu mata Jay dan berkata, "Tidak ada jalan lain sekarang. Lebih dekat ke batu dan cobalah fokus pada kehadiran tanaman. Anda tidak perlu menggunakan kekuatan Anda, cobalah untuk menjernihkan pikiran. Masih ada dua perubahan ramuan yang tersedia di sana, jadi saya yakin kita aman selama 20 jam ke depan. "

Setelah jeda, Yao Yuan menambahkan, "Jay, kamu tinggal di sini. Aku harus pergi bertemu dengan yang lain untuk membuat rencana. Tapi percayalah padaku. Aku akan kembali secepatnya."

Setelah mendengar itu, Jay panik. "Tunggu, Yao Yuan! Aku tidak bisa fokus dengan semua yang terjadi di sekitar kita. Plus, aku tidak tahu bagaimana aku mendapatkan kekuatan ini di tempat pertama;bagaimana kau mengharapkan aku untuk menyalakannya begitu saja ?! Ini tidak ada gunanya bagi saya untuk tinggal di sini, jadi bagaimana kalau saya mengikuti Anda di sana dan kami akan kembali ke sini bersama-sama dalam 20 jam? "

Meraih Jay dengan bahunya, Yao Yuan dengan tegas berkata, "Tidak! Kamu harus tinggal di sini. 20 jam adalah perkiraan kasarku karena batas yang diberikan para ahli adalah 16 jam. Perbedaannya akan tergantung pada konsentrasi ramuan yang saat ini digunakan reaktor .... Selain itu, Jay, Xiao Chen ada di sana. Dia mendaftar untuk jabatan penerjemah bagi teknisi agar dia bisa menghindarimu! "

Jay terperangah oleh berita itu dan Yao Yuan mengambil kesempatan itu untuk pergi. Setelah waktu yang lama, Jay mengangkat tangannya ke arah yang dilewati Yao Yuan. Seakan akhirnya menyadari bahwa/itu Yao Yuan sudah tidak ada lagi, Jay meluncur dengan pasif ke lantai, bergumam, "Apa yang dia maksud dengan mencoba fokus pada kehadiran tanaman? Apakah dia benar-benar mengira aku Superman? Mengapa dia percayalah padaku ketika aku bahkan tidak percaya pada diriku sendiri ...

Bajingan itu!"

Di sisi lain, tim yang dipimpin oleh Ying telah mencapai pintu masuk ke lantai pertama. Mereka menarik napas lega setelah menyelesaikan survei sepintas. Meskipun ada beberapa serpihan jatuh dan retakan yang melebar, karena itu adalah pintu masuk utama di bawah tanah, tempat itu telah lolos dari gempa yang praktis tanpa cedera. Sebagian besar mesin berfungsi normal dan ruang karantina masih utuh. Untungnya, tidak ada kebocoran udara.

Ying tidak bisa tidak terkesan dengan keahlian Workshop. Mereka harus menghabiskan waktu berhari-hari merancang dan membangun pintu masuk ini. Ini menegaskan evaluasi awal Ying dari pintu masuk ini ketika mereka pertama kali pindah ke pangkalan. Berdasarkan pengalaman penembak jitunya, ia percaya itu akan membutuhkan setidaknya rudal taktis untuk mendobrak pintu ini.

Kemudian, Ying berpaling ke alamat timnya. "Semua orang menyebar untuk mengamankan perimeter. Zhang Heng, apakah kamu mendapatkan sesuatu dengan kekuatan ramalanmu ... Zhang Heng?"

Ying berbalik ke arah yang dia pikir teman satu timnya berdiri dan melihat Zhang Heng yang pucat. Dia dengan cepat bergegas ke sisi Zhang Heng untuk mencegahnya jatuh. "Zhang Heng, ada apa? Kamu merasakan bahaya, kan ?! Katakan padaku!"

Zhang Heng tertelan dengan gugup dan menjawab dengan suara pelan, "Pintunya sendiri baik-baik saja ... tetapi fondasi beton yang menghubungkannya dengan dinding gua melonggar. Saya tidak tahu berapa lama lagi pintu masuk akan berdiri, tetapi telah mengirim Saya gelombang peringatan sejak kami melangkah ke daerah ini. "

Ying menarik nafas dan mengangguk sedikit pada Zhang Heng tanpa mengucapkan sepatah kata pun sebagai balasannya. Lalu dia duduk dengan kuat di lantai, menatap pintu masuk dengan jelas.

Sejak Harapan meninggalkan batas Bumi, banyak dari warganya telah bekerja keras, menyikat pengetahuan mereka tentang ruang angkasa. Misalnya, mereka tahu bahwa/itu alih-alih menggelembung dan meledak dalam sebuah ledakan seperti yang biasa digambarkan dalam film, manusia akan mati karena sesak napas jika dibiarkan di luar angkasa tanpa dukungan.

Itu adalah bahaya yang akan mereka hadapi jika pintu itu jatuh. Jika fondasi terus melonggar, perbedaan tekanan udara di dalam dan di luar pangkalan akan menciptakan pusaran tekanan yang kuat. Retak kecil di fondasi akan menyebabkan pintu masuk benar-benar hancur…. Itu pasti akan mengeja nasib buruk bagi 120.000 orang di dalamnya.

Berbicara tentang orang-orang di dalam, ketika tim Ying bergegas ke pintu masuk lantai pertama, mereka telah menyaksikan wabah kacau di antara orang-orang. Tidak ada kasus yang serius seperti perampokan atau pembunuhan untuk saat ini, tetapi mungkin butuh waktu beberapa jam sebelum pesanan dapat dipulihkan. Kemudian diperlukan beberapa jam lagi untuk melengkapi semua orang dengan perlengkapan ruang angkasa sebelum mereka dapat melakukannyapergi untuk bermigrasi kembali ke Harapan ...

Meskipun rangkaian energi utama Hope telah ditingkatkan, sebagian besar sirkuit sisanya masih dalam proses. Jika Harapan tidak bisa menghidupkan sistem pelestarian hidupnya, 120.000 orang harus tinggal di luar angkasa. Itu tidak akan bekerja jangka panjang karena ruang angkasa memiliki masa pakai baterai yang terbatas, sehingga mereka hanya bisa berfungsi untuk ...

Ying tidak pernah merasa begitu sesak dengan kekhawatiran dan ketidaknyamanan sebelumnya dalam hidupnya. Dia kemudian menerima penghormatan baru untuk Yao Yuan yang harus menjaga masalah ini setiap saat dalam hidupnya.

"Zhang Heng, beri tahu aku segera jika kamu merasakan hal-hal berubah ... Pada skala 0 hingga 100, 100 saat kita benar-benar bersulang, bagaimana kita bertahan pada saat ini?" Ying berbisik.

Menutup mata, Zheng Heng kemudian mondar-mandir di sekitar ruangan sebelum berhenti sebelum Ying. "Seharusnya sekitar 80 ... Tidak, 70!"

"70? Semoga saja masih ada waktu!"

Di ujung pangkalan yang lain, tim Guang Zhen telah berubah menjadi seragam lengkap mereka setelah mengumpulkan semua tentara yang tersisa dan senjata yang berfungsi. Mulai dari level 2, mereka mulai menghibur masyarakat sembari memindahkan semua orang ke lantai pertama. Bersamaan dengan itu, unit medis Liu Bai membuat putaran dan menawarkan bantuan kepada yang terluka. Sebuah kamp sementara didirikan untuk melakukan operasi sederhana dan bertindak sebagai tempat pengumpulan bagi para pekerja medis dan persediaan.

"Bukankah saya mengatakan tidak melakukan operasi invasif ?! Prioritaskan menghentikan pendarahan sebelum melakukan hal lain!" teriak Liu Bai, ketika dia melihat tim dokter memotong seorang warga yang terluka parah untuk mengambil benda-benda yang bersarang di dalamnya.

Para dokter secara terbuka bingung sebelum salah satu dari mereka berbicara. "Tapi Letnan Liu Bai, vena cava pasien telah ditembus. Jika kita tidak menghapus benda itu, itu akan menyebabkan kembung internal dan dia akan ..."

"Hentikan pendarahannya dulu. Kau bisa melanjutkan operasi kembali pada Harapan!" Liu Bai mencuri pandang pada pasien yang tampak sebagai insinyur. Apapun, ia terus memaksa, "Pertama-tama, kita tidak memiliki banyak darah di sini karena bank darah ada di Harapan. Kedua, kita sangat tidak mampu. Terakhir dan yang paling penting, Anda masih punya waktu untuk melakukan operasi ini karena situasi keseluruhan tidak begitu buruk pada level ini, tapi saya jamin hal-hal yang jauh lebih buruk di lantai pertama. Tolong jangan berpikir bahwa/itu kita berada di tengah rumah sakit ...

"Karena ini medan perang!"

Meskipun Liu Bai biasanya memiliki sikap sopan, jika perlu, dia bisa mengumpulkan kehadiran yang menakutkan dan memerintah. Para dokter yang terbiasa dengan wajah tersenyumnya terlalu takut untuk menatap matanya saat ini.

"Saya ulangi, ini adalah medan perang! Kami bukan lagi dokter medis tetapi dokter lapangan! Ini tanggung jawab kami untuk menyelamatkan sebanyak mungkin kehidupan dan menyadari bahwa/itu menyatukan sumber daya kami pada satu orang akan membuat 10 orang lagi mati. Ini kejam. , ya, tapi kenyataan itu kejam! "

Setelah itu, Liu Bai berbalik untuk menyelesaikan jahitan luka seorang wanita yang tidak sadarkan diri. "Hanya ada 120.000 orang yang tersisa di Hope, jadi pahamilah bahwa/itu upaya kami adalah utilitarian .... Mungkin tidak bermoral untuk membiarkan 100 orang mati sehingga 1.000 lainnya dapat bertahan hidup, tetapi itulah yang seharusnya dilakukan oleh dokter lapangan!"

"Ambillah dari saya. Lebih mudah untuk membuat perut merasa bersalah jika Anda melihatnya sebagai harapan untuk kebaikan yang lebih besar!"

"Ya, ambillah dariku, orang yang mengorbankan hidup rekan setimnya sehingga lebih banyak yang bisa hidup. Percayalah padaku, kamu akhirnya akan belajar bagaimana hidup dengannya ..."

Kalimat terakhir Liu Bai sangat lembut sehingga tidak ada orang di sekitarnya yang mendengarnya. Bahkan, rasanya seperti pernyataan itu dimaksudkan hanya untuk telinganya saja. Bergegas ke pasien berikutnya, tidak ada yang menyadari air mata bercampur dengan keringat yang mengalir di wajahnya ...

Pada saat itu, 30 menit telah berlalu sejak gempa bumi besar ...


A d v e r t i s e m e n t

Bantu Bagikan Novel Age Of Cosmic Exploration - Chapter 76: 24 Hours (1)