Chronicles Of Primordial Wars Chapter 92

Bab 92 - Boomerang

Diterjemahkan oleh Sunyancai

Ketika musim hujan berakhir, giliran tim berburu Ta ini untuk pergi keluar berburu.

Kali ini, Shao Xuan berada di kelompok berburu Mai. Sebelum mereka pergi untuk berburu, setiap orang berkumpul di puncak gunung untuk menyanyikan lagu dari Hunting. Ta mengatakan apa-apa saat melihat Shao Xuan. Dia berada di suasana hati yang buruk, tapi tetap saja, ia tidak berani bertindak keluar jelas.

Mungkin, Shaman sudah berbicara dengannya, yang membuatnya tidak punya pilihan lain selain menelan kemarahannya. Dia akan dianggap tidak sopan untuk Shaman setelah ia mengungkapkan jejak ketidakpuasan.

Ta tidak punya pilihan selain untuk mengambil napas dalam-dalam dan melanjutkan. Dia menganggap bahwa/itu mereka bisa mengumpulkan lebih banyak tanaman bahkan tanpa bantuan Shao Xuan. Setidaknya, beberapa prajurit dalam kelompok muka juga tahu cara mengatur perangkap jika perangkap pengaturan yang diperlukan. Kecuali nenek moyang hanya akan memberkati Shao Xuan, dan menutup mata terhadap elit nyata suku? Dia tidak percaya bahwa/itu.

Yang lain dalam tim berburu juga menatap Shao Xuan anehnya, terutama mereka prajurit muda. Rupanya, mereka mengejek dia diam-diam, dan penampilan mereka tampaknya untuk mengatakan: Lihat itu! Aku tahu bahwa/itu orang ini akan mendapatkan menendang keluar dari kelompok muka! Aku tahu itu!

Lang Ga khawatir bahwa/itu Shao Xuan mungkin berpikir terlalu banyak, dan dia terus menenangkannya sepanjang jalan sampai ke puncak gunung. Namun, ia tidak tahu bahwa/itu Shao Xuan tidak peduli tentang hal itu sama sekali. Dan dia adalah orang yang membuat proposal.

Caesar dan Chacha keduanya dibiarkan di tempat Old Ke, jadi adalah makanan yang tersisa. Masih ada sesuatu yang disimpan dalam gua es di dekat puncak gunung, sehingga tidak ada cara yang mereka akan pernah kelaparan.

Kali ini, masa berburu untuk mereka relatif ketat, sehingga tepat pada akhir musim hujan, Ta segera memanggil pemimpin kelompok berburu, dan telah mereka siap untuk misi berburu berikutnya.

Mereka harus kembali ke suku sebelum bulan purnama, karena pada masa itu, binatang-binatang buas di hutan akan menjadi lebih berang. Jadi, berdasarkan pengalaman mereka di masa lalu, yang mana tim berburu memiliki misi, itu harus kembali sebelum bulan purnama. Semakin cepat, semakin baik.

Terakhir kali ketika Shao Xuan sedang berburu dengan kelompok berburu Mai, mereka berhenti di lokasi kedua karena mereka telah menemukan nenek moyang. Namun, kali ini, perburuan saya yang pertama dan lokasi kedua halus. Jadi, Shao Xuan mengikuti mereka ke lokasi ketiga.

Ada banyak danau di lokasi ketiga. Sejak musim hujan baru saja berlalu, beberapa danau menjadi lebih besar, dan ada beberapa danau kecil baru sekitar.

Banyak binatang, termasuk banyak binatang buas, akan keluar setelah musim hujan. Dengan pengalaman berburu bahwa/itu ia telah mengumpulkan sebelumnya, dan karena fakta bahwa/itu ia jauh lebih kuat sekarang, Shao Xuan memiliki panen yang baik. Karena ia telah meletakkan banyak permainan tingkat tinggi, kali ini makanan yang dia punya bisa mendukung dia selama lebih dari lima puluh hari.

Dalam suku, Old Ke bukan sebagai khawatir karena dua kali terakhir. Setelah berpikir hati-hati, Old Ke menemukan bahwa/itu itu karena saat ini, Shao Xuan tidak mengatakan kata-kata '' yakinlah '' sebelum ia berangkat.

Nah, itu benar. Kali ini, misi berburu pergi cukup lancar, dan Shao Xuan mencoba dengan kemampuan penuh. Dia dibantu orang lain, diisi kebocoran, dan mengatur banyak perangkap. Dia tidak lagi karakter berjalan-over. Bahkan, Shao Xuan sangat puas dengan berbuah, perjalanan berburu menyenangkan ini.

Satu-satunya perbedaan ada dari perjalanan berburu sebelumnya adalah bahwa/itu, sebagai waktu berlalu, bulan-bulan di malam hari menjadi terang dan terang. Pada malam hari, hutan adalah sedikit mengkilap seolah-olah ditutupi oleh lapisan sutra perak. Visi itu tidak gelap juga. Tapi sama, hewan nokturnal dan binatang buas cenderung lebih mudah marah. Mengaum dan teriakan binatang dan hewan lain bisa didengar, baik siang dan malam, dan mereka lebih sering dari sebelumnya.

Setelah dua puluh hari, tim berburu kembali ke suku.

Karena kerusuhan sering binatang buas, banyak orang di setiap kelompok berburu terluka. Untungnya, mereka juga siap untuk kecelakaan tak terduga. Hanya tiga dari prajurit yang terluka parah, meskipun banyak orang lain terluka juga. Mengingat situasi sulit yang mereka semua di tiga adalah angka keberuntungan. Untungnya, tidak ada seorang pun di kelompok berburu Mai terluka parah.

Ketika mereka sedang menuju ke suku, Shao Xuan memperhatikan bahwa/itu air tingkat sungai turun banyak saat mereka mencapai sungai di daerah kaki gunung.

Pagar ikan yang masih ada. Pagar ikan pertama adalah di dekat permukaan sungai awalnya. Ketika musim hujan berakhir, sungai naik turun lagi, dan itu hanya sedikit lebih tinggi daripada sebelum musim hujan. Jadi, pagar ikan pertama di wa yangter.

Namun, sekarang setelah dua puluh hari, mereka kembali, hanya untuk menemukan bahwa/itu air tingkat menurun tajam, dan itu bahkan lebih rendah dari sebelumnya!

'' Ini hampir bulan purnama, dan sungai akan turun lebih dalam beberapa hari berikutnya. '' Kata Lang Ga.

Pada pikiran kedua, Lang Ga tersenyum, '' Pagar ikan yang kami buat tidak menangkap sesuatu di musim hujan, tetapi mereka mungkin bekerja setelah bulan purnama ini. ''

Hal aneh tentang dunia ini adalah dua bulan di malam hari. Mereka hanya menjadi bulan penuh sekali dalam setahun, ketika mereka akan pindah ke arah satu sama lain, sampai mereka bertemu, tumpang tindih, dipisahkan, dan kemudian pergi ke arah yang berbeda.

Ketika bulan penuh, itu adalah waktu bagi mereka untuk tumpang tindih.

Tahun lalu pada saat yang sama, Shao Xuan menghabiskan sebagian besar waktunya di gua yatim seperti anak-anak lain. Mereka adalah tempat di dekat sungai, sehingga secara alami, mereka tidak melihat terbit dan tenggelam pasang. Meskipun banyak orang mulai mulai memancing setelah musim hujan, tetapi mereka tidak diizinkan untuk menyentuh air saat sungai turun. Mereka membutuhkan untuk tetap di gua-gua.

Setelah mengurus permainan, Shao Xuan mengambil Caesar dan Chacha kembali ke tempatnya.

'' Mereka sedikit manik, Anda harus memperhatikan hal itu. '' Kata Old Ke.

Shao Xuan dilirik di tulang di sudut. Tulang rusuk panjang yang dikunyah menjadi potongan-potongan kecil, Caesar tidak makan mereka, tetapi meninggalkan mereka di sana. Ada tanda-tanda cakar di tanah. Namun, Chacha, yang sangat aktif sebelum, di sisi lain, sekarang menjadi sangat tenang. Di masa lalu, ia akan mencoba untuk mematuk pada segala sesuatu yang dilihatnya, dan kadang-kadang mencengkeram pada hal-hal sementara kicau. Tapi sekarang, ia menjadi sangat tenang dan masih. Ketika ia tidak tidur, dia hanya akan tinggal di sarangnya, tidak akan berhasil.

Shao Xuan kembali ke gubuknya, melihat terlalu aktif Caesar, dan kemudian Chacha normal tenang. Dia berpikir sejenak, dan mengambil pisau untuk membuat sesuatu.

Selama misi berburu ini, daun pohon mengingatkan Shao Xuan sesuatu.

The Flying-sekitar panah, juga disebut bumerang, adalah sesuatu yang digunakan untuk bermain dengan di kehidupan sebelumnya Shao Xuan. Itu bisa dibuat dari kertas. Tapi karena ia sekarang dalam suku, ia memilih untuk membuatnya dengan kayu.

The bumerang yang Shao Xuan dibuat dalam bentuk karakter '' V ''. Karena ia menjadi akrab dengan membuat periuk dan woodware, itu tidak begitu sulit baginya untuk membuat bumerang seperti itu. Dia tahu bagaimana melakukan hal itu.

Ini membawanya kurang dari satu jam untuk menyelesaikan pekerjaannya. Setelah beberapa polishing yang lebih rinci, Shao Xuan mengambil produk akhir di luar.

'' Ayo keluar, Caesar! ''

Dia disebut Caesar keluar, seperti Caesar sedang berjalan di sekitar melolong di kabin sebelumnya. Shao Xuan mengetuk kepala serigala dengan bumerang, dan berkata, '' Aku melemparkannya keluar, dan Anda mengambilnya kembali untuk saya. ''

Di masa lalu, ia telah melakukan pelatihan pergi-mengambil dengan Caesar. Kadang-kadang, Shao Xuan akan melempar tongkat atau tulang keluar, untuk Caesar untuk mengambil. Jadi, Caesar tidak asing dengan game ini.

Melihat bahwa/itu Caesar mulai menatap boomerang di tangannya, Shao Xuan tahu bahwa/itu dia siap, jadi dia melemparkan itu sulit.

bumerang yang dilempar keluar, cepat terbang menjauh, tapi segera, itu terbang kembali ke Shao Xuan setelah terbang di sekitar lingkaran besar di sebelah kiri.

Caesar terus berlari setelah bumerang dalam lingkaran, dan sekarang dia sangat bingung. Mengapa bisa hal ini kembali ke titik awal ?! Ketika Shao Xuan melemparnya keluar lagi, ia segera diikuti bumerang untuk melihat di mana ia pergi.

'' Apa?! ''

Tuo dan Keke datang untuk melihat Shao Xuan. Tapi semua yang mereka lihat adalah bahwa/itu Shao Xuan melemparkan sepotong kayu keluar, dan kayu aneh akan kembali ke Shao Xuan setelah terbang di sekitar. Bagaimana menakjubkan!

'' Apa ini ?! '' Tuo mendekati Shao Xuan dan bertanya ingin tahu.

Mereka memiliki panen yang baik selama misi berburu ini, dan hal-hal yang mereka kumpulkan sangat cukup besar dibandingkan dengan misi berburu mereka sebelumnya. Namun, kualitas tidak memuaskan seperti kuantitas. Terakhir kali, mereka telah membawa Green Pencuri dan Bola Angin kembali! Mereka bahkan memasang perangkap di luar setiap malam ketika mereka berada di misi berburu, tapi tidak ada yang diperoleh. Beberapa perangkap dihancurkan oleh beberapa objek yang tidak diketahui. Tuo dan Keke datang ke Shao Xuan, hanya untuk menanyakan apakah ia akan tertarik bergabung kembali dengan kelompok muka. Namun, tiba-tiba, mereka melihat sesuatu yang baru dan ingin tahu mereka datang.

'' Ini disebut bumerang. '' Kata Shao Xuan.

'' Yah ... mungkin saya harus mencobanya? '' Tuo gatal untuk mencobanya sendiri.

'' Tentu. '' Shao Xuan lulus bumerang untuk Tuo, dan mengatakan kepadanya trik untuk membuangnya dengan benar.

......

'' Apakah Anda yakin bahwa/itu itu akan datang kembali bukan tersesat di hutan? '' Tuo tidak begitu yakin tentang hasilnya. Setelah semua, dia wseperti yang digunakan untuk melempar tombak batu dan anak panah. Dia memiliki perasaan bahwa/itu hal ia membuang akan terbang ke suatu tempat jauh, baik, tentang terbang kembali ...

'' Saya yakin. '' Shao Xuan dijanjikan.

'' Oke, maka saya akan mencobanya terlebih dahulu. ''

Tuo melemparkannya keluar dengan lembut, dan dia sangat lega melihat bahwa/itu hal ini tidak datang kembali kepadanya. Pada kedua kalinya, ia melemparkan lebih sulit.

Keke terus matanya terbuka lebar saat ia berdiri tepat di samping Tuo tanpa berkedip. Dengan mata kepalanya sendiri, ia melihat sepotong kayu terbang kembali setelah Tuo melemparkannya keluar. Dia mengusap telapak tangannya dan menelan ludahnya, '' Saya ingin mencoba! ''

Keke segera mengambil anak panah seperti itu terbang kembali ke Tuo. Namun, hasil dari pengambilan Keke atas adalah bahwa/itu, sebelum bumerang bisa dibuang lagi, itu rusak oleh kecelakaan.

Share lewat: Twitter Facebook Google +