Beast Piercing The Heavens Chapter 76

Bab 76 - Aturan

Sesuai aturan, peserta hanya diizinkan untuk tinggal di pulau selama tiga hari. Setelah itu, mereka akan dikirim ke Ghost Island, di mana pembantaian akan dimulai!

Selama tiga hari ini, Qinghan telah kultivasi di kamarnya sendiri. Didorong oleh keinginan yang mendesak untuk menyelamatkan adiknya, dia dikultivasikan sekitar jam, dalam upaya untuk mencapai dunia berikutnya. Pada saat yang sama, ia juga terus berlatih langkah Jejak Misterius, untuk memastikan bahwa/itu ia bisa melarikan diri dari serangan fatal mungkin .

Sebelum kedatangan Qinghan ini di keluarga Yue, ia sudah selesai membersihkan semua meridian, dan kental Dantian nya, masuk ke tingkat pertama dari Realm Umum. Sejak itu, ia telah memusatkan perhatiannya pada mengumpulkan sejumlah besar Pertempuran Qi, sebelum ia mengubahnya menjadi negara likuidasi, dan diawetkan dalam Dantian nya. Dalam proses yang rumit ini, Qinghan harus kompres setiap tetes cair Pertempuran Qi, sebelum dipadatkan, dan sepenuhnya mengintegrasikan dengan acupoint di Dantian nya. Dengan cara ini, tingkat puncak Alam Umum akan diperoleh .

Menurut teori yang tampaknya sederhana, asalkan satu dikultivasikan harian, itu hanya masalah waktu untuk mencapai tingkat puncak Alam Umum. Qinghan, bagaimanapun, menemukan sangat sulit untuk mengumpulkan jumlah yang cukup Pertempuran Qi - karena pertempuran binatang, yang berada di periode yang jatuh tempo, mengandalkan menghirup Pertempuran Qi tumbuh. Seiring berjalannya waktu, jumlah Little Black ini diperlukan dari Battle Qi telah dikalikan. Tidak seperti periode lemah, ketika hanya makan kristal setan, sekarang makan apa-apa kecuali Pertempuran Qi. Meskipun upaya harian Qinghan untuk menumbuhkan lebih Pertempuran Qi, ia telah gagal untuk memesan apapun. Pada dasarnya, pasokan Pertempuran Qi hanya memenuhi permintaan Little Black .

Oleh karena itu, dalam tiga hari ini, selain berlatih bagaimana untuk melepaskan Pertempuran Qi dari kakinya, ia terus mengumpulkan Pertempuran Qi, tanpa yang dia akan dikutuk dalam perang, seperti seorang prajurit tanpa peluru .

Karena ia telah belajar bagaimana untuk melepaskan nya Pertempuran Qi, langkah Jejak Misterius membawanya upaya kecil untuk sepenuhnya memahami. Apa yang harus dia lakukan sekarang, adalah untuk menguji dalam pertarungan yang sebenarnya .

- Dong! Dong! Dong! -

Terganggu, Qinghan menyentakkan kepalanya ke arah pintu, saat ia berhenti kultivasi, dan bangkit untuk menjawab mengetuk .

'' Tuan muda, saatnya untuk berangkat. Nona Qingwu ingin melihat Anda '' persegi menghadapi Shisan itu berdiri di luar pintu, sangat terengah-engah ..


''Berbuat salah! Tiga hari telah berlalu? '' Qinghan mengetuk dahinya, karena rasa waktu telah terganggu oleh terus menerus, kultivasi gilanya. Terburu-buru, ia mencuci wajahnya dan berkumur, sebelum ia mengikuti Shisan keluar .

Di lobi, Qingwu dan Shiqi duduk, menunggu kedatangan Qinghan ini. Saat Qinghan melangkah masuk, mereka berdua berdiri, sebagai Shiqi melemparkan mengedipkan mata ke arah Qinghan dan tersenyum;sementara Qingwu mengerutkan hidung menggemaskan tak sabar.

''Percepat. Kami sudah menunggu Anda untuk beberapa waktu. Kemudian, kami akan berkumpul di alun-alun, mendengarkan penjelasan tua guardian aturan, sebelum kami berangkat untuk Pulau Hantu '' Qingwu mengeluh ..

Dari sedikit penyesalan, Qinghan menatapnya, sambil memalukan tersenyum, '' Maaf atas keterlambatan saya. L ... mari kita pergi! ''

The Death Squad juga telah menunggu mereka di luar gerbang halaman barat. Ketika Qinghan tiba, ia melihat mereka dan pada lima murid-muridnya, yang melambaikan tangan mereka di respon .

Segera setelah itu, Qinghan, bersama dengan timnya, tiba di alun-alun ramai. Kecuali beberapa orang, mayoritas berdiri dalam antrian panjang .

Dengan mempersempit matanya, Qinghan menemukan otot Feng Zi, feminin Hua Cao, yang Qingcheng putih lily-seperti, dan Shuiliu tampan, di antara kerumunan. Namun, ketika matanya bertemu dengan dual-murid Wuhen, ia berusaha sangat keras untuk menahan diri diri dari dorongan membunuhnya. Karena mereka telah meninggalkan Pesona Kota, Wuhen sengaja menghindari pertemuan Qinghan, takut dibunuh .

'' Muda tuan Qinghan! '' Feng Zi melambaikan tangannya di udara, salam Qinghan dan timnya. Tapi saat matanya jatuh pada Qingwu, tubuhnya berubah canggung menempel, karena ia tergila-gila oleh kecantikannya .

Tubuh melengkung nya terkena oleh pakaian ketat yang dikenakannya, dan menambahkan dengan senyum yang murni, jarang akan setiap orang melarikan diri dari tarik-nya. Bahkan Qingcheng merasa agak terancam oleh kecantikannya. Sementara pada saat yang sama, Qinghan juga menemukan keindahan lain berdiri di samping Shuiliu - seorang gadis jangkung, yang sedang memegang pedang cyan di tangannya, mengungkapkan semangat pahlawan pantang menyerah di matanya. Karena dia adalah dengan ShiLiu, identitasnya itu mudah diterka. jadi Qinghsebuah tidak repot-repot bertanya, sebaliknya, ia mencoba untuk memperkenalkan Qingwu.

Ketika Qinghan hendak membuka mulutnya, ia tiba-tiba tersedak kembali oleh pertanyaan tiba-tiba diangkat oleh gadis di samping Shuiliu, '' Suster Qingwu, saya tidak berharap untuk melihat Anda di sini. Apakah Anda berjalan jauh dari keluarga lagi '' ?

Mengabaikan lirikan intens dari pria, Qingwu berjalan langsung menuju gadis itu, dan meraih lengannya, '' Suster Sainan, kehadiran Anda adalah jaminan untuk keselamatan saya. Aku tidak akan takut mereka setan dan barbar dengan Anda di sini. Haha, tidak ada yang akan dapat melarikan diri dari bawah Anda Naga Bellow Sword. ''

'' Oh, adik, Anda menyanjung saya! Haha, Anda dapat mengikuti saya dan jatuh di bawah perlindungan saya, jika Anda suka '' Gadis tinggi merespon dengan senyum nakal, karena dia sedikit terjepit di hidung menggemaskan Qingwu !.

'' Tidak, aku punya tuan muda ini untuk mengurus. '' Qingwu kembali tersenyum, sambil menunjuk Qinghan .

Berdasarkan pembicaraan mereka, semua orang telah belajar identitas mereka. Feng Zi menghela nafas karena malu, karena rasa percaya dirinya takluk di depan Qingwu, yang dia memiliki perasaan tertentu untuk. Sebenarnya, dia sudah mendengar tentang Qingwu, yang reputasinya itu dipicu oleh tingkat kultivasi menakutkan, dan yang lebih penting, keberanian dia untuk mengutuk Tu Qianjun, pria dari Immortal City, tepat di wajahnya. Sebagai seorang kultivator, dia terdaftar keenam pada Daftar Ranking Mortal;sementara sebagai seorang gadis, ia memiliki tubuh yang rupawan, dan wajah yang halus, yang terpesona setiap orang yang menatapnya .

Identitas gadis jangkung, dikonfirmasi oleh Qingwu. Dia adalah satu-satunya putri Panjang Pifu, bernama panjang Sainan: usia 29, belum menikah. Mengesankan, kemampuannya dalam kultivasi telah mencapai tingkat puncak Alam Pangeran, hanya sedikit di belakang Ye Dao! Pada Daftar Ranking Mortal, dia adalah nomor satu! Pasti, dia adalah seorang tokoh terkemuka di kalangan petani muda.

Sekarang, Qinghan menyadari mengapa kurcaci panjang Pifu telah bernama putrinya 'Sainan' (Secara harfiah, itu berarti 'untuk bersaing dengan laki-laki'). Dia telah mengangkat putrinya dalam cetakan dari anak laki-laki. Agresivitas, dan semangat tangguh, keduanya sugestif dari lingkungan disukai laki-nya saat tumbuh dewasa. Namun demikian, temperamen femininnya tetap utuh.

'' Senang bertemu Anda, Miss Sainan. Aku Ye Qinghan '' tersenyum, Qinghan membungkuk ke Sainan ..

'' Aku sudah ingin bertemu orang Qingcheng telah memilih. Hari ini, aku senang bertemu dengan Anda '' Sainan meraih tangan Qingcheng ini, dan menarik mereka lebih dekat dengan dirinya, ketika dia menjawab Qinghan ..

'' Errr ... aku tidak cukup baik untuknya. '' Qinghan menyentuh hidungnya untuk menyamarkan rasa malunya.

'' Anak dari ... '' Ketika Feng Zi hendak mengatakan beberapa kata-kata kotor, ketika ia menerima pandangan dingin Qinghan ini. Dia segera mengubah nada suaranya, '' Mereka ... mereka dibuat untuk satu sama lain. ''

''. Hehe, terlepas dari apa yang telah terjadi di masa lalu, aku akan datang setelah Anda, jika Anda pernah ada salahnya untuk Qingcheng '' Sainan memperingatkan Qinghan, saat ia panjang stroke, rambut hitam Qingcheng dengan hati-hati . < br />
'' Kakak Elder! '' Qingcheng menunduk, dan dengan lembut mendorong tangan Sainan pergi. Wajahnya sudah berubah merah karena malu .

'' Errr! ! Hehe '' Tidak tahu bagaimana memberikan respon yang tepat, Qinghan hanya tertawa datar .

- Buzz ... -

Sebuah suara tiba-tiba terganggu percakapan mereka, karena semua dari mereka mengangkat kepala mereka ke atas ke langit. Seorang pria tua keperakan berambut dalam pakaian abu-abu turun dari atas, dengan melotot lampu di matanya. Ini adalah tua guardian pulau ini, yang telah bertemu Qinghan sebelum .

'' Yang Mulia, dihormati tua guardian! ''

Semua orang tapi keturunan dari lima keluarga berlutut dengan satu kaki, karena mereka berteriak secara bersamaan.

''Silakan berdiri! Hari ini, tim elit akan teleport ke Pulau Hantu. Saya, atas nama Mars Prefektur, ingin berbagi aturan perang ini dengan Anda: aturan pertama, semua anggota elit tidak diperbolehkan untuk membunuh satu sama lain, sekali ditemukan, kami akan mengakhiri hidup Anda;aturan kedua, setelah Anda berada di Pulau Hantu, Anda tidak diperbolehkan untuk pergi sampai tiga tahun telah berlalu;aturan ketiga, tidak menjadi pengkhianat oleh berkolusi dengan barbar atau setan;aturan keempat, ingat, ketika Anda membunuh musuh, mengambil cincinnya dan meletakkannya terhadap dering Anda sendiri. Dengan cara ini, kredit akan disimpan secara otomatis ... Baiklah, saatnya untuk pergi! ''

Sebagai sesepuh guardian selesai pidato singkat, dia anggun melambaikan tangannya di udara. Saat berikutnya, di bagian utara dari alun-alun, sebuah teleportasi tempat raksasa muncul, dengan berkabut, sinar warna-warni bersinar pada permukaannya .

Memandang ke tempat teleportasi,semua orang terpesona dengan kemegahan. Cepat, seperti calon tentara diperangi, mereka berjalan di langkah tegas ke arah itu .

Ketika teleportasi yang menggoyangkan untuk kesepuluh kalinya, kerumunan tebal-bertitik semua menghilang dari
persegi
'' Sayangnya, Hanya Lord yang tahu berapa banyak akan dibunuh kali ini ... '' The tua guardian menghela nafas di alun-alun kosong, sebagai sentuhan pesimisme melintas di mata abu-abu berwarna nya .

Diterjemahkan oleh XianXiaWorld